cover
Contact Name
Venny Karolina
Contact Email
jurnalkpk@untan.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalkpk@untan.ac.id
Editorial Address
UP4I FKIP Universitas Tanjungpura Jl. Prof. Dr. Hadari Nawawi, Pontianak, Kalimantan Barat
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan
Core Subject : Education, Social,
Journal of Kajian Pembelajaran dan Keilmuan (JKPK) is a peer-reviewed journal which focuses on topics related to education and science in various teaching and learning fields. JKPK invites researchers, lecturers, teachers from various levels such as elementary and secondary levels of education, school principals, school supervisors, and students of Bachelor/Postgraduate/Doctoral programs to publish their research reports or literature review articles. JKPK receive all manuscripts related to original empirical research, theoretical or methodological contributions, literature reviews, and meta analyses on the topics related to teaching and learning in various field such as: 1. Teaching and Learning Mathematics 2. Teaching and Learning Science 3. Teaching and Learning Social Science 4. Teaching and Learning Language and Literature 5. Teaching and Learning Art and Music 6. Teachers and pre-service teachers’ knowledge 7. Theory and Practice in learning 8. Classroom management 9. Education policy
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020" : 12 Documents clear
PEMANFAATAN VIDEO SCRIBE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI CITA-CITAKU MENJADI ANAK SHALIH DI SEKOLAH DASAR Zubaidah, Zubaidah
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.987 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43127

Abstract

Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui apakah pemanfaatan Video Scribe dapat meningkatkan hasil belajar siswa padapelajaran Pendidikan Agama Islam materi cita-citaku menjadi anak shalih di kelas V SD Negeri 25 Sungai Kakap. Video scribe adalah media penyampai materi berbentuk audio visual menarik dan di setting sesuai usia anak SD agar siswa termotivasi mengikuti proses pembelajaran. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan utama,yaitu: perencanaan, pelaksanaan kegiatan, pengamatan (observasi) dan refleksi. Setiap akhir kegiatan dilakukan refleksi, sehingga kelemahan-kelemahan setiap siklus dapat dibenahi pada siklus berikutnya. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa setelah memanfaatkan media video scribe yaitu pada pra penelitian sebanyak 5 atau 25% siswa mencapai KKM, kemudian pada siklus I terjadi peningkatan 12 atau 60% siswa mencapai KKM, dan pada siklus II menunjukkan terjadi peningkatan yaitu 20 atau 100% siswa telah mencapai KKM. Kata Kunci: Video Scribe, Hasil Belajar, SD
PENERAPAN METODE KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT DI SEKALH DASAR Norhayati, Norhayati
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.45 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43121

Abstract

Abstrak Hasil belajar siswa pada pembelajaran Matematika khususnya pada materi operasi hitung bilangan bulat positif dan negatif tahun pelajaran 2018/2019 sangat rendah. Hal ini dibuktikan berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan guru sekitar 70% mendapatkan nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimum yang ditetapkan sekolah untuk pembelajaran Matematika kelas IV yaitu 60. Salah satu faktor yang menjadi penyebab rendahnya hasil belajar siswa adalah ketidaktepatan penggunaan model atau strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam menyampaikan materi yang diajarkan di kelas. Hal ini disebabkan karena guru kurang memahami konsepsi siswa dan tidak membangkitkan perubahan konseptual siswa.Untuk mengatasi masalah tersebut dilaksanakannya penelitian tindakan kelas sebagai upaya perbaikan pembelajaran dengan menerapkan metode kooperatif tipe Team assisted Individualization (TAI) mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi operasi hitung bilangan bulat positif dan negatif pada pembelajaran Matematika Kelas IV SDN 4 Pangkalan Buton semester genap tahun pelajaran 2018/2019. Hasil yang didapat setelah pelaksanaan penelitikan tindakan kelas dengan menerapkan metode kooperatif tipe Team assisted Individualization (TAI) selama 2 siklus penelitian adalah Pada Siklus II jumlah siswa yang mendapatkan nilai diatas KKM pada perbaikan pembelajaran siklus II meningkat dari jumlah yang sebelumnya 10 orang menjadi 14 orang mendapatkan nilai diatas KKM. Pada siklus II ini terjadi pula penurunan jumlah siswa yang mendapatkan nilai dibawah KKM setelah dievaluasi yaitu hanya tinggal 6 orang atau sekitar 30% dari 20 orang siswa. Kata Kunci : Operasi Hitung Bilangan Bulat, Pemahaman Siswa, Team Assisted
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING MELALUI MEDIA BAMBU DAN BALON SMP NEGERI 7 BINTAN Heriwando, Heriwando
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.899 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43111

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi dan mengetahui tentang Meningkatkan Hasil Belajar Dalam Lempar Lembing Melalui Media Bambu dan Balon di Kelas VIII A SMP Negeri 7 Bintan. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelas VIII A SMP Negeri 7 Bintan dengan jumlah siswa 23 orang. Penelitian ini terdiri dari dua siklus, dimana siklus I dilaksanakan pada pertemuan 1 dan 2 dan siklus ke II dilaksanakan pada pertemuan 3 dan 4. Masing-masing siklus terdiri dari empat tahap penelitian, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Untuk memperoleh data penelitian digunakan tiga instrumen, yaitu lembar pengamatan, catatan lapangan, dan tes unjuk kerja, yang dianalisis data kualitatif dengan menggunakan persentase. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa kelas VIII A dengan menggunakan Media Lembing Dari Bambu dan Balon mengalami peningkatan dengan persentase ketuntasan 86,96% yakni 20 orang siswa. Kata Kunci: Hasil Belajar, Media Bambu dan Balon
MENINGKATKAN PEMAHAMAN GURU DALAM MENYUSUN INSTRUMEN TES MELALUI MODEL PELATIHAN SSOTT DI SDN 003 TELUK SEBONG Nurita, Nurita
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.693 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43128

Abstract

Abstrak Guru adalah poros utama pendidikan. Ia menjadi penentu kemajuan suatu negara di masa depan. Secara umum, tugas guru adalah mengajar siswa-siswi agar memilki pengetahuan dan keterampilan dalam masing-masing bidang pelajaran.Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun instrumen tes. Kompetensi guru menyusun instrumen tes adalah pengetahuan, kemampuan dan keterampilan yang harus dimiliki oleh guru untuk menyusun alat yang digunakan untuk mengukur kemampuan peserta didik setelah melakukan proses belajar mengajar melalui kegiatan penilaian. Penelitian menggunakan metode PTS. Model penelitian tindakan yang digunakan adalah model Kemmis McTaggart dengan proses siklus terdiri atas empat langkah yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Meningkatkan kompetensi guru menyusun instrumen tes menggunakan model pelatihan SSOTT. Subyek penelitian melibatkan guru SD Negeri 003 Teluk Sebong berjumlah 30 orang yang berada di Kabupaten Bintan. Indikator untuk mengukur kompetensi guru menyusun instrumen tes adalah : (1) membuat kisi-kisi soal, (2) merangkai soal, dan (3) menganalisis soal. Peningkatan kompetensi guru pada setiap siklus yaitu persentase nilai pembuatan kisi-kisi soal mengalami kenaikan yang ditunjukkan dari hasil penilaian yaitu 213,67 pada siklus pertama dan 228,33 pada siklus kedua. Persentase nilai merangkai soal mengalami kenaikan yaitu, 319,97 pada siklus pertama dan 335,03 pada siklus kedua. Persentase nilai menganalisis soal mengalami kenaikan yaitu 307,00 pada siklus pertama dan 521,00 pada siklus kedua. Hasil penelitian ini menemukan bahwa model pelatihan SSOTT dapat meningkatkan kompetensi guru menyusun instrumen tes. Kata Kunci : Pemahaman Guru, Instrumen Tes, ModeL Pelatihan SSOTT
MENINGKATKAN KEDISIPLINAN GURU DAN KINERJA GURU PADA SD NEGERO 007 TELUK SEBONG KECAMATAN TELUK SEBONG Girsang, Elsinar
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.234 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43122

Abstract

Abstrak Tujuan penulisan ini untuk melihat hubungan antara kedisiplinan guru dengan kinerja guru dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik agar tujuan pendidikan dapat tercapai dengan baik. Penulisan ini dilakukan di lingkungan Dinas Pendidikan SD Negeri 007 Teluk Sebong, Berdasarkan uraian yang telah penulis paparkan pada analisa kedisiplinan guru dalam upaya meningkatkan kinerja guru maka dapat disimpulkan, sebagai berikut: (a) Patuh dan taat pada ketentuan bersama yang meliputi: datang tepat pada waktunya, mengikuti kegiatan-kegiatan sekolah dll, melaksanakan pembelajaran tepat waktu, mengunakan pakaian dan atribut sesuai ketentuan yang berlaku, dan guru menyusun perangkat tepat pada waktunya; (b) Kemampuan mengendalikan diri yang meliputi: guru dalam menjalankan tugas selalu mengedepankan etika; (c) Patuh terhadap tugas pokok guru yang meliputi: guru menyusun perangkat kerja, menyiapkan media pembelajaran, melakukan evaluasi dan pengayaan, serta memberikan penilaian sikap dan perilaku terhadap siswa; (d) Menciptakan suasana harmonis terhadap rekan kerja dan atasan yang meliputi: guru memiliki rasa empati terhadap rekan kerja didalam maupun diluar lingkungan kerja, guru menyelesaikan persoalan secara demokrasi dan kekeluargaan; (e) Menciptakan sikap kreatif dan inovasi yang meliputi: Guru memahami IT, memiliki wawasan kekinian, memiliki sikap tanggap lingkungan, dan mengikuti pelatihan penyetaraan profesi; (f) Memiliki loyalitas terhadap profesinya sebagai guru. Kata Kunci: Kedisiplinan, Kinerja, Guru SD Negeri 007 Teluk Sebong. PENDAHULUAN Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal berfungsi untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan, serta membentuk sikap dan kepribadian siswa. Guru sebagai pelaku untuk membentuk sikap dan kepribadian siswa harus menyusun materi yang diberikan, hendaknya dirumuskan sedemikian rupa dalam bentuk program – program pendidikan sehingga kondusif untuk mencapai tujuan pendidikan yang diselenggarakan sekolah. Objek pendidikan adalah siswa dan tugas guru adalah mempengaruhi pembentukan pribadi peserta didik, semua itu dapat tercapai dengan adanya proses belajar mengajar Guru sebagai tenaga pendidik merupakan ujung tombak keberhasilan anak didik di sekolah, namun yang dirsakan selama ini masih belum sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan sesuai dengan perkembangan zaman. Untuk itu perlu adanya upaya pengembangan
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN METODE PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS IV SDN 2 SEPONTI Sarjo, Sarjo
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.159 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43112

Abstract

Abstrak Berdasarkan pengalaman penulis di lapangan, kegagalan dalam belajar rata-rata dihadapi oleh sejumlah siswa yang tidak memiliki dorongan belajar. Untuk itu dibutuhkan suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru dengan upaya membangkitkan motivasi belajar siswa, misalnya dengan membimbing siswa untuk terlibat langsung dalam kegiatan yang melibatkan siswa serta guru yang berperan sebagai pembimbing untuk menemukan konsep IPA. Penelitian ini berdasarkan permasalahan: (a) Bagaimanakah peningkatan prestasi belajar siswa dengan diterapkannya pembelajaran penemuan terbimbing? (b) Bagaimanakah pengaruh metode pembelajaran penemuan terbimbing terhadap motivasi belajar siswa?. Tujuan dari penelitian ini adalah: (a) Ingin mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa setelah diterapkannya pembelajaran penemuan terbimbing. (b) Ingin mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa setelah diterapkan pembelajaran penemuan terbimbing. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas IV SDN 2 Seponti. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (65,22%), siklus II (78,26%), siklus III (91,30%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah metode pembelajaran penemuan terbimbing dapat berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Siswa SDN 2 Seponti, serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran IPA. Kata Kunci: Prestasi Belajar IPA, Metode Penemuan Terbimbing PENDAHULUAN Perkembangan teknologi tidak akan lepas dari perkembangan dalam bidang IPA. Perkembangan dari bidang IPA tidak mungkin terjadi bila tidak disertai dengan peningkatan mutu pendidikan IPA, sedangkan selama ini pelajaran IPA dianggap sebagai pelajaran yang sulit. Hal ini dapat dilihat dari Nilai mata pelajaran IPA yang rata-rata masih rendah bila dibandingkan dengan pelajaran lainnya. Ini Menunjukkan masih rendahnya mutu pelajaran IPA. Untuk itu diperlukan suatu upaya dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan pengajaran salah satunya adalah dengan memilih strategi atau cara dalam menyampaikan materi pelajaran agar diperoleh peningkatan prestasi belajar siswa khususnya pelajaran IPA. Misalnya dengan membimbing
PENGARUH PRAKTEK PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN PESERTA DIDIK PADA MATERI IKATAN KIMIA DI SMA Sukarni, Sukarni
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.099 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43124

Abstract

Abstrak Penulisan Penelitian Tindakan Kelas ini dilatarbelakangi oleh beberapa hal; (1) Mata pelajaran kimia dianggap sulit, (2) Peserta didik malas membaca, (3) Peserta didik kurang mampu menghafal, dan (4) Peserta didik mudah melupakan nama unsur. Tujuan penulisan Penelitian Tindakan Kelas ini adalah; ((1) Agar guru selalu berinovasi dalam meningkatkan strategi dan kualitas pembelajaran di kelas, dan (2) Supaya peserta didik dapat berpikir kritis, kreatif, cermat, percaya diri, dan dapat belajar dengan gembira dan menyenangkan. Penggunaan media pembelajaran puzzle adalah upaya untuk meningkatkan kualitas pelajaran kimia, di mana peserta didik melakukan sebagian besar kegiatan selama proses pembelajaran. Peserta didik belajar aktif, gembira, bekerja sama, saling membantu, saling memacu, berani bertanya dan berani mengajukan pendapat. Kesimpulan; Dengan belajar menggunakan media pembelajaran puzzle Tabel Periodik Unsur, peserta didik bisa mengingat dan membedakan jenis unsur, sehingga memudahkan peserta didik dalam mengelompokkan unsur, menuliskan senyawa yang berikatan ion dan kovalen. Kata Kunci: Media Pembelajaran Puzzle, Tabel Periodik Unsur, Model Pembelajaran Kooperatif, Materi Pelajaran Ikatan Kimia SMA Kelas X.
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA SMPN 1 BINTAN Widiastuty, Ninik Eka
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43113

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa pada materi cerita fantasi. Usaha meningkatkan prestasi belajar siswa dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (action reserach). Terdiri dari dua siklus yang meliputi: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, obsevasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Bintan yang berjumlah 31 siswa. Penelitian dilaksanakan pada semester I tahun ajaran 2019-2020. Untuk mengumpulkan data hasil penelitian digunakan tes prestasi belajar dan untuk menganalisis datanya digunakan analisis deskriptif kualitatif. Dilihat dari hasil evaluasi yang telah dilakukan terjadi peningkatan dari data awal dengan rata-rata 63,87, ketuntasan belajar 41,94%, pada siklus I rata-ratanya 68,87 meningkat menjadi 77,10 dengan ketuntasan belajar 83,87%, dengan demikian dapat disampaikan simpulan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Kata kunci: Model Pembelajaran Tipe Jigsaw, Prestasi Belajar
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI MALAIKAT DAN TUGASNYA MENGGUNAKAN MEDIA POSTEROID SISWA SEKOLAH DASAR Istiqomah, Istiqomah
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43125

Abstract

Abstrak Pendidikan Agama Islam adalah salah satu mata pelajaran yang sangat penting. Namun di SD Negeri 25 Sungai Kakap, khususnya di Kelas IV hasil belajar siswa masih belum mencapai KKM. Hal ini disebabkan oleh faktor kurangnya variasi dalam pembelajaran. Berdasarkan hal ini, maka dilakukan Penelitian Tindakan Kelas untuk memperbaiki proses dan mutu pembelajaran dengan menggunakan media Posteroid. Media Posteroid adalah media poster yang dibuat dengan menggunakan aplikasi yang dapat diunduh dan dibuat melalui android. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 25 Sungai Kakap. Penelitian ini dilakukan 3 siklus, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan media Posteroid yaitu pada pra siklus nilai rata-rata sebesar 58,61, pada siklus I nilai rata-rata sebesar 61,11, siklus II nilai rata-rata sebesar 72,5 dengan persentase ketuntasan 50% dan pada siklus III nilai rata-rata sebesar 94,44 dengan persentase ketuntasan sebesar 100%. Kata Kunci: Hasil Belajar, Pelajaran PAI, Media Posteroid
PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI DAKWAH RASULULLAH SISWA SMK Fithriyanti, Fithriyanti
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 4, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v4i2.43119

Abstract

Abstract This research aims to increase the activity and learning outcomes of students on material proselytizing of the prophet in the class XF SMK SMTI Pontianak. This research consist of 2 (two) cycles with each meeting takes time 3x45 minutes. Each cycle consisted of planning, implementation, observation, and analysis section.To know classmanagement, teacher and student;s observation sheet was used. The results showed that using of video that can improve the activity and student learning outcomes on material proselytizing of the prophet in class XF SMK SMTI Pontianak. It can be seen from the increase in average grade from 70 to 72.82 and the percentage of students who pass the tes rosefrom 56.52% in the first cycle becomes 82.61% in the second cycle. Keyword: Video, Learning Outcomes, Da’wah Rasulullah SAW

Page 1 of 2 | Total Record : 12